TANGERANG, Pelita .co – Dewan Muhammad Rizal Komisi IX DPR RI dari fraksi PAN bersama Balai Besar POM Serang menggelar kegiatan sosialisasi pemberdayaan masyarakat melalui Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) tentang obat dan makanan bersama tokoh masyarakat di Desa Sukamulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.
Kegiatan sosialisasi tersebut digelar di Gedung Pertemuan Puri Eka di jalan Peusar, Desa Sukamulya, pada Sabtu (25/02/2023).
Sekitar 500 peserta dari berbagai elemen masyarakat di Desa Sukamulya Cikupa antusias menghadiri kegiatan sosialisasi tersebut, seperti dari tokoh masyarakat, tokoh agama, kader puskesmas, kader posyandu, kader PKK, ibu-ibu pengajian, RT/RW, mahasiswa, dan pemudi-pemudi.
Hadir sebagai narasumber Plt Kepala Balai Besar POM Serang, bapak Faizal Mustofa Kamil bersama jajarannya.
Dewan Muhammad Rizal anggota Komisi IX DPR RI dari fraksi PAN mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) obat dan makanan yang telah disampaikan oleh mitra kerjanya Balai Besar POM Serang ini, diharapkan informasi dan edukasi yang diberikan dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi masyarakat, khususnya di daerah pemilihannya.
“kegiatan ini bertujuan mengedukasi menambah wawasan terkait bahaya obat ilegal, obat obatan yang tidak terdaftar di BPOM, tentunya kita harus memilih obat itu sesuai dengan anjuran dokter,” kata Dewan Muhammad Rizal Politisi PAN asal daerah pemilihan Banten III, Tangerang Raya.
Dewan Rizal menghimbau masyarakat sebelum membeli produk obat, kosmetik dan makanan, masyarakat harus ingat cek KLIK cek kemasan, Cek Label, Cek Izin edar dan Cek Kedaluarsa. Itu semua untuk mengetahui legalitas produknya.
“masyarakat kita harus cerdas dan cermat dalam mengkonsumsi makanan dan obat-obatan, karena kalau salah mengkonsumsi dapat menyebabkan penyakit baru di tubuh,” sambung dewan Rizal.
Dewan Rizal melanjutkan oleh karena itu, melalui komisi IX DPR RI mengajak Balai Besar POM Serang Banten melakukan edukasi kepada masyarakat, agar masyarakat tau akan pentingnya pencegahan dini.
“Tugas BPOM itu banyak, ada pengawasan terhadap obat dan makanan, kosmetik, obat tradisional, pangan dan bahan berbahaya lainnya yang di konsumsi. maka dari itu masyarakat perlu memahami itu,” ujarnya.
“semoga kegiatan sosialisasi ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, dan semoga masyarakat kita selalu dalam keadaan sehat dan sejahtera ” harapnya
