Beranda News

Imbau Masyarakat Agar tak Mudik, Polresta Tangerang Bagikan 200 Paket Sahur

Imbau Masyarakat Agar tak Mudik, Polresta Tangerang Bagikan 200 Paket SahurSalin

TANGERANG,Pelita.co – membagikan 200 paket makanan sahur untuk pengguna jalan di Pos Pengamanan Balaraja Timur, Selasa (28/4/2020). Kegiatan itu sebagai bagian dari kepedulian Polri dan kepada terdampak Covid-19 serta sebagai upaya Polresta Tangerang mengimbau masyarakat agar tidak melakukan mudik di tengah merebaknya wabah Covid-19.

“Pagi hari ini Polresta Tangerang dan Kodim 0510 Tigaraksa melaksanakan dapur umum di Pospam Balaraja Timur, Pospam Penyekatan untuk masyarakat yang akan mudik,” kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.

Imbau Masyarakat Agar tak Mudik, Polresta Tangerang Bagikan 200 Paket SahurAde menyampaikan, paket makanan yang dibagikan dimasak langsung di dapur umum oleh dan TNI. Makanan yang dibagikan, kata Ade, kebanyakan dibagikan kepada pengguna jalan yakni sopir truk. Saat membagikan makanan, terang Ade, anggota sekaligus menyampaikan kepada masyarakat terkait larangan mudik.

Baca juga :  Gagalkan Peredaran Sabu dan Tembakau Sintetis 6,6 Kg, Polsek Kebon Jeruk Amankan Dua Residivis

Tidak hanya itu, anggota juga turut menyampaikan imbauan agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan dan mematuhi aturan pembatasan Sosial Berskala Besar (). Imbauan yang disampaikan diantaranya agar masyarakat menggunakan masker, menjaga jarak, dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

“Di Pos penyekatan, anggota siaga 24 jam memeriksa dan mengantisipasi masyarakat yang akan mudik,” ujar Ade.

Dikatakan Ade, pada kegiatan Operasi Ketupat 2020, Polresta Tangerang mendirikan 6 pos penyekatan dan 3 pos pengamanan. Pos penyekatan berfungsi menghalau masyarakat yang menggunakan berbagai macam jenis kendaraan agar tidak mudik.

Ditambahkan Ade, pos penyekatan diantaranya berada di , perbatasan dan Kabupaten tepatnya di Kronjo, dan di Sepatan. Di jalan tol, lanjut Ade, penjagaan berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya.

“Penjagaan juga dilakukan di jalan arteri atau jalur non-tol,”

Baca juga :  Karo Ops Polda Banten Perketat Pintu Masuk Pelabuhan Merak 

Ade menegaskan, untuk saat ini mudik dilarang sehingga dia mengajak masyarakat menunda keinginan untuk mudik. Dia pun mengatakan bahwa penjagaan dilakukan di jalan tol dan non-tol.

“Tunda mudik, daripada nanti dijaga petugas dan diminta putar arah atau diminta kembali,” tandasnya. (Mad Sutisna)