PURWOREJO,pelita.co,- SMAN 7 Purworejo menggelar Ragam Pesona Art Exhibition and Perfomance (Pertunjukan Drama berbahasa Jawa dan pameran karya seni lukis). Acara diadakan selama dua hari, kamis dan Jumat (30-31/1/ 2025) yang diikuti oleh siswa kelas XII.
Acara yang sangat meriah ini mendapat apresiasi yang luar biasa dari pihak sekolah, paguyuban orang tua wali siswa, masyarakat serta para pelaku seni di Kabupaten Purworejo.
Gelar Ragam Pesona di SMAN 7 yang diadakan ini merupakan bentuk tugas akhir mata pelajaran seni budaya untuk kelas XII. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pameran seni dan budaya, tetapi juga menjadi wadah bagi siswa untuk menunjukkan kreativitas dan bakat mereka dalam berbagai bidang.
Ketua Panitia Decca Angky Camara mengatakan, kegiatan yang mengusung tema “Pamujaning Jiwo Nyawiji Ing Keindahan”, ini merupakan kolaborasi ujian praktek mata pelajaran bahasa Jawa, seni budaya dan bahasa inggris yang dikemas dalam bentuk drama dan pameran lukisan.
“Ini sebagai bentuk kreatifitas dan unjuk talenta dari siswa kelas XII. Drama berbahasa jawa ini menampilkan cerita rakyat, dengan karakter masing masing peran, dialog, musik dan tarian serta ditunjang dengan kostum dan property,” terang Decca.
Kepala sekolah SMA 7 Purworejo, Niken Wahyuni MPd, di sela sela acara mengatakan sangat mengapresiasi kepada anak-anak dengan segala kreatifitasnya yang dapat menampilkan pertunjukan drama bahasa jawa disertai dan pameran karya seni lukis yang luar biasa.
“Kegiatan inovatif ini tentu saja perlu kita tingkatkan dimasa yang akan datang agar generasi muda dapat mencintai bahasa jawa sebagai kulture bahasa daerah. Drama dengan bahasa jawa ini memiliki nilai budaya dan historis yang sangat tinggi kita harus terus mempertahankan dan dikembangkan terus hingga saat ini,” terang Niken.
Dalam pameran Karya seni lukis kata Niken, juga ditampilkan beberapa lukisan dengan Seni Abstrak, Realisme, Imprealisme, Ekpresionisme dan Kubisme buah karya siswa kelas XII.
“Menurut pelaku seni, Kegiatan ini menunjukan harmoni yang membuat keselarasan dan keindahan dalam lukisan. Pameran seni meliputi beberapa elemen dan prinsip yang membuat sebuah karya seni menjadi menarik dan bermakna,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Paguyuban Kelas XII, Agus Supra sangat mendukung penuh kegiatan pertunjukan drama bahasa jawa dan pameran karya seni lukis ini.
“Saya ucapkan terima kasih atas suport orang tua wali siswa, serta suport dari pihak sekolah yang telah memfasilitasi anak-anak dalam berekpresi di bidang seni, semoga bermanfaat bagi anak-anak kelak di kemudian hari,” ucapnya.
