JAKARTA, , Pelita.co – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Konrad Adenauer Stiftung (KAS) Jerman Perwakilan Indonesia dan Timor Leste bekerja sama menggelar Workshop bertajuk “Meningkatkan Efektivitas Publikasi melalui Strategi Audit Komunikasi bagi Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Kemendagri”. Kegiatan tersebut berlangsung mulai tanggal 25 hingga 27 Juni 2023 di Hotel Swissbell Residence Kalibata Jakarta.
Workshop ini untuk mengenalkan konsep audit komunikasi dan strategi publikasi yang efektif kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemendagri. Selain itu, mendorong terciptanya sinergi antara unit publikasi dan komunikasi dengan unit-unit lain di Kemendagri. Dengan demikian, publikasi dan komunikasi dapat berjalan secara terpadu dan efektif.
Dalam sambutannya, Kepala BPSDM Kemendagri Sugeng Hariyono mengatakan, audit komunikasi membantu pemerintah dalam mengevaluasi dan menganalisis kelemahan dalam publikasi.
“Sekaligus dengan mengidentifikasi masalah dan hambatan yang ada, audit komunikasi memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana meningkatkan efektivitas publikasi, termasuk penggunaan bahasa yang jelas, penggunaan saluran komunikasi yang tepat, dan pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan dan harapan audiens,” katanya.
Ia juga menekankan pentingnya aspek budaya (culture) dalam melakukan audit komunikasi, terutama dalam konteks digital culture. Sugeng menjelaskan bahwa setiap orang berupaya meningkatkan pemahaman mereka tentang aturan yang berlaku. Oleh karena itu, penting bagi ASN untuk menyaring pengetahuan yang dimiliki dan mengoptimalkan informasi yang diterima.
Dalam kesempatan itu, Sugeng juga menjelaskan pentingnya keamanan digital. “Dalam era kemajuan teknologi, apa pun yang kita posting akan meninggalkan jejak digital, sehingga kita harus berhati-hati dalam menyampaikan berita sebagai pelayan publik,” jelas Sugeng.
Dirinya berharap, para peserta dapat aktif berkolaborasi dan saling bertukar pikiran secara konstruktif dalam rangka meningkatkan pemahaman dan penerapan audit komunikasi serta strategi publikasi yang efektif di Kemendagri.
Sebagai informasi, workshop ini diikuti sebanyak 25 peserta dari lingkungan Kemendagri. Guna memberikan pemahaman, BPSDM Kemendagri juga mengundang sejumlah narasumber, di antaranya Guru Besar Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Indonesia Ibnu Hamad, Ketua Umum Iprahumas Indonesia Thoriq Ramadani, Wakil Ketua Umum Iprahumas Indonesia Dyah R. Sugiyanto, Koordinator Humas Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Arid Riza Abadi, serta Kepala Bagian Integrasi Achmad Dheni.
