PURWOREJO, Pelita.co,-Curah hujan yang sangat tinggi disertai angin kencang mengakibatkan sejumlah rumah rusak tertimpa pohon di wilayah Purworejo, Rabu (3/1/2024) sekitar pukul 15.15 WIB.
Akibat bencana tersebut, Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH langsung meninjau kerusakan sejumlah rumah di Desa Pacor, Tepus Kulon, Kemiri Lor, Wareng dan Tanjungrejo, Kamis (4/1/2024).
Turut dalam peninjauan tersebut, Kalak BPBD Purworejo Hariyono SSos MM, Kepala DINSOSDALDUKKB Ahmat Jainudin SIP, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Rita Purnama SSTP MM, Kabag Prokopim Ulik Sri Widiatmi SSos MAP, sejumlah camat terkait dan perwakilan Baznas dan PMI Purworejo.
Bupati Yuli Hastuti menyampaikan keprihatinannya atas musibah yang terjadi dan memberikan bantuan berupa santunan serta sejumlah bahan pokok. Pihaknya melalui dinas terkait akan melakukan pendataan terkait kerusakan yang terjadi dan akan memberikan bantuan. Dirinya juga bersyukur, musibah yang terjadi tidak sampai merenggut korban jiwa.
“Tadi ada warga yang terluka tertimpa reruntuhan rumah, saya sempat menjenguk. Saya minta untuk segera berobat agar segera dapat ditangani. Tidak perlu khawatir masalah biaya, semua akan ditanggung pemerintah,” katanya usai peninjauan.
Sementara itu, Kalak BPBD Purworejo Hariyono menjelaskan, pohon tumbang juga sempat menutup sejumlah ruas jalan dan terdapat jaringan listrik yang tertimpa pohon, sehingga mengakibatkan kabel listrik melintas ke jalan.
Dari data sementara yang dihimpun, BPBD Purworejo menerima 13 laporan terjadinya pohon tumbang. Wilayah yang terdampak Kecamatan Purwodadi, Banyuurip, Kaligesing, Kutoarjo, Gebang, Butuh dan Kemiri.
“Kami menghimbau kepada masyarakat agar waspada akan peningkatan curah hujan. Musim hujan diperkirakan dimulai akhir Desember dan puncaknya akan terjadi pada bulan Februari,” terang Hari.