Beranda News

Diduga Telah Terjadi Penggelapan Dana Program BPNT Milik KPM

TANGERANG, Pelita.co –  Diduga telah terjadi penggelapan dana program BPNT Milik KPM, oleh oknum yang mengetahui PIN kartu BPNT pada pengirim Komponen yang di distribusikan oleh CV.Bina Mandiri Nusantara.

Program Bantuan Non Tunai (BPNT) Tahun 2021 telah dilaksanakan di Kecamatan Pakuhaji untuk bulan Januari 2021. Rabu, (13/1/2021).

Dari beberapa Desa di Kecamatan Pakuhaji, Agen atau Suplayer CV.Bina Mandiri Nusantara telah melakukan pendistribusian Komponen BPNT dan komponen tersebut di terima langsunbg oleh KPM. Adapun Desa yang Anggota KPM nya telah menerima komponen yang di maksud yaitu Desa Kramat, Desa Kohod, Desa Laksana, Desa Gaga, Desa Buaran Mangga.

Setelah Komponen BPNT di distribusikan oleh Agen atau Suplayer CV.Bina Mandiri Nusantara secara lengkap maka Agen atau Suplayer melakukan atau melaksanakan penggesekan kartu BPNT tersebut. Pada Saat pengumpulan kartu BPNT untuk dilakukan penggesekan Anggota KPM kesulitan mengambil kartu tersebut dari oknum ketua kelompok dan oknum pendamping Desa yang di maksud.

Baca juga :  Luar Biasa, Pendapatan PBB Pemkab Tangerang Triwulan II Rp 90 Miliar

Pihak Agen atau Suplayer berusaha perswasif dan menunggu kesadaran para oknum ketua kelompok atau oknum pendamping agar memberikan kartu BPNT tersebut kepada pemilikinya.

Tiga hari menunggu akhirnya pihak agen atau suplayer dapat menerima sebagian kartu dari tangan KPM yang diambil dari ketua kelompok atau pendamping. Sampai berita ini diturunkan para oknum ketua kelompok dan oknum pendamping masih mempertahankan kartu BPNT tersebut.

Agen atau suplayer CV.Bina Mandiri Nusantara melakukan sebagian kartu yang di berikan KPM untuk dilakukan transaksi penggesekan hasilnya sangat mengejutkan sekali, Ratusan Kartu KPM ternyata sudah dilakukan penggesekan oleh Brilink yang bukan milik Agen atau suplayer CV dan bukan Brilink yang berkerja sama dengan Agen atau Suplayer CV. Sehingga di duga telah terjadi penggelapan dana Program BPNT oleh oknum yang mengetahui PIN kartu tersebut sehingga sampai saat ini ratusan Anggota KPM dananya belum bisa di terima oleh Agen? Suplayer CV.Bina Mandiri Nusantara.

Baca juga :  PBNU Sebut Pagar Nusa Macanya NU