Beranda News

Dukung Sukseskan  Pilkada 2020 Tangerang Selatan, PMB Murni Tidak Berpolitik

TANGERANG SELATAN, Pelita.co –  Perkumpulan Masyarakat Batak (PMB)  Kota Tangerang Selatan melalui Ketua Umumnya A. H Ucok Siagian, SE, MSi menyatakan dukungan pelaksanaan pilkada serentak 2020, khususnya di Kota Tangerang Selatan.

Sebagai salah satu elemen masyarakat di Tangerang Selatan, Ucok Siagian mengatakan pelaksanaan pilkada serentak 2020 menjadi tantangan demokrasi di tengah masa pandemi Covid-19 dan memasuki New Normal.

Ucok Siagian menyampaikan sebagai kelompok masyarakat yang didalamnya terdapat 5 Puak yang bersatu di Perkumpulan Masyarakat Batak (PMB)  Tangerang Selatan, tentunya memiliki kepedulian turut serta mendukung dan mensukseskan Pelaksanan Pilkada 2020 di Tangerang Selatan sehingga kelanjutan proses memajukan demokrasi secara umum di Indonesia dapat terlaksana dengan baik.

“Pemerintah berani mengambil sikap secara bijak dengan segala pertimbangan rasional untuk menggelar Pilkada 2020,” kata Ucok Siagian kepada media saat dikonformasi, Rabu (08/07/20).

Baca juga :  Bahas Optimalisasi Dana Desa, Mendagri Terima Audiensi Mendes PDTT

Lanjut Ucok Siagian bahwa kebijakan pemerintah, kita sikapi secara positif,  karena sudah melalui proses dan pertimbangan cermat, tetap memperhatikan prosedur protokol kesehatan yang ketat sesuai standar WHO.

“Pelaksanaan Pilkada 2020 serentak, tentunya pihak pemerintah sudah berkonsultasi dengan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). “tuturnya.

“Untuk itu, PMB Tangerang Selatan baik pengurus dan jajarannya memiliki sikap yang tegas menyatakan Pilkada 9 Desember 2020 dapat terlaksana dengan mengkedepankan jujur, adil, langsung, umum, bebas, dan rahasia,” ungkap Ucok Siagian.

Poin selanjutnya, menurut Ucok Siagian, Kami (PMB)  Tangerang Selatan juga mendukung KPU dalam pelaksanaan tahapan demi tahapan Pilkada 2020 sesuai protokol kesehatan, seperti menjaga jarak saat berinteraksi (Physical Distancing) , melindungi diri menggunakan masker/APD, rajin cuci tangan dengan sabun dan menggunakan hand sanitizer, atau jika diperlukan menyemprotkan disinfektan secara berkala.

“Ibaratkan PMB itu Rumah Adatnya dari 5 Puak batak, dengan latar belakang kultur budaya etnik yang berbeda. Karena itu, masyarakat batak dari 5 Puak tetap ikut berkontribusi dan mendukung suskesnya Pelaksanan Pilkada 2020 dan seluruah masyarakat batak yang memiliki hak pilih dapat menjadi pemilih yang cerdas dan cermat sesuai hati nuraninya demi kemajuan Kota Tangerang Selatan kedepannya.”terangnya.

Baca juga :  Gelar Pengamanan : Polsek Cisoka Dukung Pelaksanaan Vaksinasi FKPM Dengan Dokpol Polda Banten

Selain itu, PMB Tangerang Selatan mengharapkan pemerintah daerah tegas dalam menerapkan aturan dengan meniadakan kampanye yang melibatkan orang banyak di daerah zona merah dan mengganti kampanye secara virtual atau daring melalui video conference. Selain itu, untuk zona hijau, diatur ‘kampanye secara terbatas’ dengan memperhatikan protokol kesehatan. “imbuhnya.

“Kami mengimbau dan mengajak kepada seluruh elemen masyarakat, terlebih masyarakat Batak yang berada di Kota Tangerang Selatan, sebagai pegiat demokrasi, dan stakeholder terkait untuk menyukseskan Pilkada 2020 yang dijalankan sesuai aturan protokol kesehatan yang ketat,” dan menjadi pemilih yang yang cermat mengikuti perkembangan politik di Kota Tangerang Selatan. ungkap Ucok Siagian.

Sekali lagi saya selaku Ketua Umum PMB KotaTangerang Selatan menegaskan, organisasi PMB secara utuh tidak berpolitik, Kita lebih mengedepankan apa yang diatur dalam AD/ART organisasi yaitu menjaga kelestarian seni budaya, sosial, ekonomi masyarakat.

Baca juga :  Jumpai Wamenag RI, Pemkab Bicarakan Kelanjutan Pembangunan Masjid Agung Baitul Al'a Nagan Raya 

“Disisi lain, saya tidak melarang para anggota untuk menggunakan hak politiknya dalam Pilkada 202 Tangerang Selatan.  Silahkan pergunakan hal politik, tentunya secara individual atau personal dan tidak membawa nama organisasi ini. “tegasnya.