TANGERANG,Pelita.co — Gugus Tugas Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang H. Moch Maesyal Rasyid didampingi oleh Margaret Vikta President Director PT. Adis Dimension Footwear dan Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Supriadi meninjau PT. Adis di Kecamatan Balaraja, Jumat, (19/06/20).
Hadir pukul 06.30 Sekda langsung meninjau penerapan protokol kesehatan di PT. Adis, mulai dari masuk pintu gerbang pengecekan suhu tubuh telah diterapkan, karyawan diwajibkan menggunakan masker, dan handsanitizer.
” Perintah Ketua gugus tugas Covid-19 Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar kita tinjau langsung penerapan protokol kesehatan yang ada di PT. Adis sejauh mana ,” ungkap Sekda.
Penanganan covid-19 terus kita laksanakan, Lanjut Sekda, untuk penanganan di PT. Adis dari awal setelah ditemukan karyawannya reaktif telah dilakukan penanganan secara intensif, saat ini karyawan tersebut telah di swab test pertama positif kita bawa langsung ke rumah singgah griya anabatic, swab test corona kedua negatif dan Pasien pun sudah dipulangkan dari rumah singgah Kamis tanggal 18 Mei 2020 kemarin dan wajib karantina mandiri dirumah selama 14 hari, yang nantinya akan ditangani terus menunggu hasil swab test ketiga.
” Setelah kita tinjau, protokol kesehatan wajib yang ketat harus terus diterapkan oleh PT. Adis Balaraja, nantinya kami akan laporkan ke Pak Bupati untuk pengambilan keputusan final,” ungkap Sekda Rudi Maesyal.
Margaret Vikta President Director PT. Adis Dimension Footwear menambahkan pihàk manajemen sangat mengedepankan jiwa dan keselamatan seluruh karyawannya terbukti satu divisi kita sudah diliburkan, tetapi protokol kesehatan terus kita jalankan sejak Januari 2020.
” Kita komitmen keselamatan dan kesehatan seluruh karyawan PT. Adis sangat utama, untuk itu upaya kita dalam penerapan protokol kesehatan sangat dijaga,” terangnya.
Sejak adanya karyawan kami yang reaktif, ungkap Vikta melanjutkan, langsung kami melakukan karantina lokal, satu area divisi diarea produksi itu diliburkan sejak *Senin, (08/06)*, dan semua karyawan sudah dilakukan rapid test sebanyak 958 orang hasilnya tidak reaktif.
Sejak awal Kata Margaret semua area perusahaan kami sudah berupaya wajib mengikuti protokol kesehatan yang telah ditentukan Pemerintah.
” terimakasih kepada tim gugus tugas yang datang saat ini, nantinya kita terus mengikuti panduan protokol kesehatan lebih baik,” tuturnya.
H Nunung Riyanto S.E, M.Si sebagai Ketua Satgas Covid-19 PT Adis Dimension Footwear menambahkan pihaknya telah melakukan rapid test kepada seluruh karyawan di area Chemical/Press Rubber terhadap 958 karyawan telah ditest, dan hasilnya non reaktif (negatif)
Sejak hari Rabu tanggal 17 Juni 2020 telah menghentikan kegiatan operasional dan meliburkan karyawan di area Chemical/Press Rubber yang telah dilakukan rapid test untuk istirahat untuk serta diberikan motivasi agar tetap tenang dan selalu menjaga kesehatan diri.
“Karyawan kami yang dirawat rumah singgah griya anabatik Kabupaten Tangerang sudah pulang pada hari kamis tanggal 18 Juni 2020 karena berdasarkan hasil pemeriksaan swab test yang telah dilakukan dua kali negatif.
Dilanjutkan, H Nunung, secara internal PT Adis juga telah melakukan rapid test secara bertahap terhadap karyawan dan hasilnya negatif.
Kata H. Nunung, adapun upaya yang dilakukan perusahaan melakukan beberapa hal seperti sterilisasi di seluruh area kerja karyawan yang bersangkutan sejak tanggal 7 Juni 2020; Rapid test terhadap rekan kerja di sekeliling karyawan yang bersangkutan tanggal 8 Juni 2020, sterilisasi ke seluruh area perusahaan tanggal 14 Juni 2020; Rapid test secara selektif ke karyawan di beberapa area produksi.
Ia juga menjelaskan, PT Adis juga menonaktifkan area kerja karyawan yang bersangkutan dengan menutup operasional 4 line press di area karyawan.
“Kami memberikan dukungan moril dan spirtual kepada yang bersangkutan dan keluarga, memberikan bantuan kebutuhan bahan pokok serta vitamin untuk meningkatkan stamina selama masa karantina,” kata H Nunung.
Ketua DPC SPSI Kabupaten Tangerang Ahmad Supriadi yang juga Anggota DPRD Kabupaten Tangerang menambahkan kondisi wabah Virus Corona atau disebut Covid-19 diseluruh negara khususnya di Kabupaten Tangerang sangat memprihatinkan dampaknya sangat terasa baik ekonomi, sosial hingga tatanan masyarakat.
Diakuinya, bahwa PT Adis telah melaksanakan protokol kesehatan sejak dari awal, dan telah melakukan rapid test kepada 958 karyawan, semua hasilnya non reaktif atau negatif, artinya di lingkungan perusahaan PT Adis sangat memperhatikan protokol kesehatan covid sesuai aturan pemerintah,
“Efek Covid-19 ini sangat berdampak kepada ekonomi secara keseluruhan di Kabupaten Tangerang, karyawan PT Adis Balaraja sangat banyak, ini menjadi pertimbangan juga bagi pemerintah Kabupaten Tangerang, ” ujarnya.
(Humas gugus tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang).