KOTA TANGERANG, Pelita.co— Dalam rangka membantu tugas kepolisian untuk menjaga kondusifitas wilayah, sebagai colling system (Penyejuk Umat) Polres Metro Tangerang Kota menggelar buka puasa bersama dengan Pimpinan dan pengurus Serikat Buruh atau Pekerja se – kota tangerang di Aula Polrestro Tangkot, Jumat (17/5/2019).
Dalam buka puasa bersama tersebut, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Abdul Karim, meminta kepada para tamu undangan yang hadir untuk bekerjasama membantu tugas polisi dalam menjaga keamanan dan kondusifitas wilayah. Apalagi saat ini kencang isu yang beredar di kalangan masyarakat tentang people power atau upaya pengerahan massa.
Abdul Karim mengatakan, Polres sengaja mengundang para tamu undangan untuk bisa bersama membantu kerja polisi dalam menjaga keamanan wilayah. Karena memang, Polisi tidak bisa bekerja sendiri dan harus ada kerjasama dalam menjaga keamanan Kota Tangerang.
“Kegiatan ini tidak hanya berbuka puasa bersama saja, melainkan menjalin silaturahmi denagan rekan- rekan pimpinan Serikat buruh atau pekerja dan juga mengajak membantu tugas kepolisian dalam rangka menciptakan kondisi yang kondusif dengan beredarnya isu people power di kalangan masyarakat,”ujarnya.
Abdul menambahkan, dengan sama-sama menyatukan visi kemungkinan people power di Kota Tangerang tidak akan bisa terjadi, karena semua sepakat untuk menolak adanya people power. Bahkan, semua tidak ingin Kota Tangerang yang aman menjadi kisruh lantaran adanya people power. dan
“kami sebagai dari pihak ke amaman TNI-POLRI menghimbau jangan sampai kita terpancing dengan situasi hal seperti ini, dan jangan samapai wilayah kota tangerang ini yang sudah kita jaga bersama dengan secara aman kita cedrai dengan amal yang tidak baik.” himbau Kapolres
Lanjutnya, “Saya sudah melakukan komunikasi langsung dengan tokoh ulama tokoh masyarak termasuk partai politik, para relawan, kami sudah sepakat untuk bersama-sama menjaga Kota Tangerang. Bahkan semuanya sepakat menolak adanya gerakan people power yang bisa merugikan dan merusak kenyamanan Kota Tangerang dan saya pastikan sampai saat ini Kota Tangerang masih terbilang kondusif,”paparnya.
Ia menjelaskan, sebelum terjadinya people power di Kota Tangerang, pihaknya telah melakukan upaya-upaya pencegahan melalui para tamu undangan yang hadir di Polres Metro Tangerang Kota. Hal itu untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tidak termakan isu yang bisa memecah belah Kota Tangerang.
“Kita sudah bergerak untuk melakukan pencegahan melalui para tamu undangan yang kita undang hari ini, semuanya sudah bergerak dan memberikan pemahaman di level masyarakat. Kalaupun ada oknum masyarakat yang tetap menjalankan gerakan people power maka kami akan lakukan tindakan tegas agar tidak merembet kemana-mana,”ungkapnya.
