CILEGON,Pelita.co – Menghadapi kebijakan New Normal di masa Pandemi covid-19, Kakorlantas Mabes Polri Irjen Pol. Istiono di dampingi oleh Kapolda Banten Irjen Pol. Drs. Fiandar dan Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Wibowo tinjau objek wisata pantai Anyer dan pos check point di wilayah hukum Polda Banten.
“Kita tadi sudah cek mulai dari pos check point GT Cikupa, kemudian di sini, (Mercusuar Anyer), kita mencoba tinjau di daerah wisata pantai lainnya, dengan hasil penilaian 2-3 hari ini masyarakat yang ingin berwisata animonya cukup tinggi” Kata Irjen Pol. Istiono saat di wawancarai oleh wartawan di Mercusuar Anyer pada Senin (1/6/2020)
Istiono juga mengaku sudah memerintahkan jajarannya untuk terus menghimbau wisatawan agar menggunakan masker, mencuci tangan, hingga menjaga jarak saat berinteraksi ditempat umum. Kendaraan juga dilakukan penyekatan hingga diputar balikkan, jika lokasi wisata sudah penuh.
“Kita dari aspek lalu lintas juga mulai membatasi, kita memutar balikkan di arena wisata tersebut, jika sudah memenuhi kapasitas,” terangnya.
Selama H+7 Idul Fitri, sambung istiono, pihaknya sudah berhasil memutar balikkan 45 ribu kendaraan. Berdasarkan laporan yang di terima, kendaraan dari arah Jawa Timur (Jatim) dan Jawa Tengah (Jateng) menuju Jakarta saat arus balik hingga H+7 turun mencapai 83% dibandingkan tahun lalu. Kemudian kendaraan dari arah Banten menuju Jakarta, turun mencapai 55%.
“Semua terkelola dengan baik, dari data yang ada, sampai H+7 ini yang balik dari arah Jatim, Jateng, menuju Jakarta lebih kurang penurunan sekitar 83% dibandingkan tahun lalu. Kemudian dari Lampung, Banten, menuju Jakarta itu kurang lebih turun 55%. Kalau disimpulkan arus lalu lintas turun 70 persen,” ujarnya.
Dilokasi yang sama Kapolda Banten Irjen Pol. Drs Fiandar menambahkan sesuai adanya kebijakan Presiden RI Joko Widodo terkait New Normal, pihaknya telah mengerahkan personelnya dengan melibatkan unsur TNI sebagai upaya mendukung atas kebijakan tersebut
“Personel dari TNI dan Polri, kita ploting di tempat keramaian orang/pengunjung, untuk memberikan imbauan dan mendisiplinkan masyarakat agar dapat mematuhi aturan sesuai protokol kesehatan sebagai upaya memutus mata rantai covid-19” pungkasnya.