PURWOREJO, Pelita.co,-Sebanyak 1.482 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kabupaten Purworejo dilantik oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purworejo Drs Dulrokhim, Selasa (24/01/2023).
Acara yang digelar di Alun-alun Purworejo itu, dihadiri Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM, Wakil ketua DPRD Purworejo Kelik Susilo Ardani SE MM, Dandim 0708 Letkol Infanteri Yohanes Heru Wibowo, Kapolres AKBP Muhammad Purbaja SH SIK MT, Ketua PN Purnomo Hardiyarto SH, Sekda Drs Said Romadhon, Danyon 412 Letkol Inf Budi Sanjaya Galih, Ketua Bawaslu Nur Kholiq SH SThI MKn, Kepala Perangkat Daerah, Forkpimcam, PPK dan kepala desa/kelurahan se Purworejo.
Dalam sambutannya Bupati Purworejo Agus Bastian mengucapkan selamat kepada PPS se-Kabupaten Purworejo. Seraya berharap PPS nantinya dapat bekerja secara profesional, mempunyai integritas, jujur, adil, dan menjaga netralitas dalam rangka suksesnya Pemilihan Umum Tahun 2024.
Ditegaskannya bahwa setiap tindakan seluruh penyelenggara Pemilu termasuk PPS harus berpedoman pada aturan hukum yang berlaku, agar langkah dan tindakan dapat dipertanggung jawabkan.
“Jangan tergoda untuk menyalahgunakan kekuasaan dan kewenangan yang dimiliki, termasuk menjaga diri agar tidak terjebak dalam politik uang, karena hal itu akan memiliki konsekuensi hukum sekaligus menodai nilai-nilai demokrasi,” pesan bupati.
Dirinya juga menekankan kembali pentingnya netralitas seluruh penyelenggara Pemilu, sebagai salah satu kata kunci yang harus ditegakkan.
“Netralitas penyelenggara pemilu harus dijaga dan dipegang teguh, karena merupakan modal sangat penting dalam mengawal tegaknya demokrasi,” pungkasnya.
Sementara Dulrokhim menjelaskan, Pemilu 2024 telah memasuki tahapan keenam, yakni pencalonan presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD kabupaten/kota. Selanjutnya tahapan ketujuh yakni kampanye.
Tahapan kedelapan berupa masa tenang, kesembilan berupa pemungutan dan penghitungan suara, kesepuluh penetapan hasil pemilu, kesebelas pengucapan sumpah dan janji calon terpilih.
“Di sela-sela tahapan utama itu, kita masih melaksanakan sub tahapan perekrutan badan AdHoc pantarlih dan KPPS, penyusunan daftar pemilih, penyiapan logistik, dan kegiatan sosialisasi,” jelas Dulrokhim.
Tugas-tugas melaksanakan tahapan pemilu yang berat itu, lanjutnya, tentu tidak mungkin dikerjakan sendiri oleh jajaran KPU. Sukses Pemilu 2024 adalah kerja bersama seluruh warga Purworejo.
Ditambahkannya, pelantikan PPS Pemilu 2024 kali ini dilaksanakan di tingkat kabupaten sebagai bentuk show of force kepada masyarakat Purworejo berupa Gelar Pasukan Kesiapan Penyelenggaraan Pemilu.
“Ini menunjukkan bahwa kami telah siap untuk melaksanakan dan menyukseskan Pemilu 2024 secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil,” tegasnya.