Beranda News

LSM Geram Banten Soroti Proyek Turap Irigasi di Pakuhaji, Kenapa?

LSM Geram Banten Soroti Proyek Turap Irigasi di Pakuhaji, Kenapa?

TANGERANG, Pelita.co –  Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Reformasi Masyarakat (Geram) Banten Indonesia, menyototi turap irigasi di , Kelurahan Pakuhaji, , Kabupaten Tangerang. Kamis (5/11/2020).

Koordinator Kabupaten Tangerang Banten, Muhamad Hasanudin (Ghabel) menduga, tersebut bermasalah.

“Berdasarkan cross chek dan pantaun serta temuan tim investigasi kami, proyek yang diduga dari aspirasi anggota Kabupaten Tangerang, Tahun Anggaran 2020 itu, diduga kuat bermasalah,” kata Ghabel.

Ghabel menjelaskan, proyek turap di Kampung Cilongok RT 06/04 Kelurahan Pakuhaji, Kecamatan Pakuhaji ini, diduga tidak sesuai dengan spek teknise dan adanya temuan mengurangi item.

“Kami temui dilapangan antara lain, adukan semen yang terlihat pucat dan keropos, pada item pemasangan batu miring dan mengerucut ke bawah, pemasangan batu kali sebelah luar di atas tanah yang tidak di gali sehingga kecurangan pekerjaan itu mengindikasikan pengurangan volume,” ungkapnya.

Baca juga :  Dukung SPBE, BSKDN Kemendagri Percepat Pengembangan Aplikasi IPKD

Selain itu, tambah Ghabel, lebar atas turap 30 cm dan lebar bawah atau kaki hanya 18cm. Sementara, tinggi samping luar 32 cm karena pemasangan batu kali nya tidak di gali

atau Pengawas terkesan jarang turun kelapangan dan kerap  membiarkan hal itu terjadi. Pekerjaan proyek tersebut diduga tidak sesuai dengan spek teknise dan adanya temuan mengurangi item,” jelas Ghabel.

Atas temuan tersebut, kata Ghabel, akan meminta pihak terkait untuk memberikan penjelasan agar tidak ada kecurangan yang dapat merugikan masyarakat sebagai penerima manfaat.

“Kami selaku kontrol sosial akan meminta penjelasan dari pihak terkait termasuk pihak yang diduga akan merugikan anggaran negara dan masyarakat,” pungkasnya.