PURWOREJO, Pelita.co,-Masyarakat Terdampak Bendungan Bener (Masterbend) melaunching dua mobil layanan masyarakat dari hasil swadaya anggota yang mayoritas adalah penerima Uang Ganti Rugi (UGR) atas tanah yang menjadi lokasi pembangunan bendungan.
Dua mobil tersebut terdiri dari satu unit mobil untuk ambulance dan satunya lagi mobil siaga. Mobil berjenis minibus tersebut diresmikan bersamaan dengan malam sholawat bersama Masterbend di Masjid Al Aqsa Brengkelan Purworejo, tepatnya di halaman kediaman Pembina Masterbend Muhammad Abdullah, Selasa (26/4/2022) malam hari.
Acara memghadirkan grup shalawat dan tokoh masyarakat, anggota DRPD Fraksi Golkar Rokhman, dan para anggota Masterbend yang selama ini bersama-sama berjuang untuk mendapatkan ganti rugi yang layak terhadap tanah masyarakat terdampak pembangunan bendungan.
Ketua Masterbend, Eko Siswoyo, mengatakan mobil layanan tersebut disediakan gratis, untuk masyarakat yang membutuhkan. Khususnya bagi masyarakat yang berada di kawasan bendungan maupun di Purworejo pada umumnya.
“Ambulance ini merupakan ambulance plat hitam pertama yang telah diuji kelayakan dan sudah mendapat sertifikat,” katanya.
Eko Siswoyo mengatakan, bagi masyarakat yang membutuhkan, dapat menghubungi personal Masterbend atau kontak resmi Masterbend untuk mengakses layanan tersebut.
“Jika membutuhkan mobil kita layani secara gratis, tidak dipungut biaya sama sekali,” pungkasnya.
