KEBUMEN, Pelita.co, – Seorang Kakek pencari rumput inisial SN (66) warga Desa Giripurno, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Kebumen, dilaporkan meninggal dunia tertabrak KA Argo Dwi Pangga jurusan Jakarta-Solo.
Peristiwa itu terjadi persis di depan anaknya inisial KN (47), saat itu keduanya sedang mencari rumput di dekat rel Karanganyar KM 440+5, masuk Desa Candi, Kecamatan Karanganyar, Kebumen sekitar pukul 13.48 WIB, Senin (3/6/24).
Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Kasihumas Polres AKP Heru Sanyoto mengungkapkan, kejadian itu berlangsung sangat singkat, saat itu korban pamit ke anaknya untuk menyebrang rel kereta menuju ke lokasi rerumputan di seberang rel.
“Saat anaknya sedang cuci tangan, tiba-tiba melihat korban hendak menyebrang rel kereta api namun dari arah barat melintas kereta yang tidak diketahui oleh korban dan kecelakaan tak bisa dihindari,” jelas AKP Heru.
Sebelum kejadian sang anak, sempat meneriaki ayahnya jika akan ada Kereta Api melintas dari arah barat. Namun pada saat itu, penuturan anaknya, korban tidak mendengar tetap melanjutkan menyebrang rel.
Anaknya melihat persis detik-detik ayahnya tersambar KA siang itu. Lalu dengan perasaan hancur, ia bergegas melihat kondisi ayahnya dan meminta bantuan warga sekitar.
“Dari hasil olah TKP, korban meninggal dunia di lokasi. Korban mengalami luka cukup serius pada beberapa anggota tubuhnya. Kami turut prihatin atas kejadian tersebut,” ucap AKP Heru.
AKP Heru berpesan kepada masyarakat dengan adanya peristiwa itu agar lebih berhati-hati saat berada di dekat rel KA. Menurutnya, rel KA bukan tempat yang aman untuk mencari rumput.
“Kami menyarankan kepada seluruh masyarakat agar mencari rumput di tempat yang lebih aman agar tidak terjadi kejadian serupa,” pungkas AKP Heru.