TANGERANG,Pelita.co – Hari Sabtu (06/03/2021) Pengurus Perkumpulan Jurnalis Indonesia Demokrasi (PJI-D) Kota Tangerang, gelar acara Deklarasi di gedung DPD partai Golkar Kota Tangerang, acara deklarasi yang di mulai dengan Talkshow ini di hadiri oleh beberapa nara sumber yang sangat sesuai dengan tema yang di hadirkan bertajuk mengawal kearifan budaya lokal Tangerang dalam perspektif sejarah yang sebenarnya, Senin (08/03/2021).
Acara yang di pimpin oleh ketua PJID Kota Tangerang Eduard AN dengan Ketua Panitia pelaksana SC bapak H. Tabrani bersama seluruh pengurus ini cukup meriah dan berlangsung dengan sangat khidmat.
Di pimpin oleh Moderator handal Drs Oman Jumansyah yang juga sebagai ketua PMI Kota Tangerang ini, para nara sumber mengupas sebagian besar sejarah Kota Tangerang dalam segi akademis dan berdasarkan dengan fakta dan temuan yang ada di lapangan.
Menurut salah satu nara sumber yang juga merupakan pakar sejarah Nasional, yang biasa akrab di panggil dengan babe Saidi ini menceritakan,”Kota Tangerang ini mempunyai sejarah budaya yang sangat luas dan memiliki kuliner yang sangat khas, seperti makanan wajik yang terkenal karena merupakan makanan yg menjadi bekal para orang orang yang berlayar, karena makanan ini tidak basi dan awet untuk di simpan, katanya.
Selain itu wajik dan tikar merupakan bahan bahan yang di bawa para warga Tangerang untuk di jual di pelabuhan besar Sunda Kelapa pada waktu itu, tak luput beliau pun mengupas tentang arti dan makna dari kampung Poris, Cina benteng serta kesenian Gambang dari Neglasari, sejarah Rawa kompeni serta daerah lainnya.
Sementara narasumber lain yaitu Dr.Hendri msi yang juga sebagai Warektor Univ Raharja yang hadir bersama pengurus BEM kampus menjelaskan,”sejarah Kota Tangerang secara Akademis sangat luas sekali dan untuk mempersatukannya di perlukan suatu wadah dan perhatian khusus dari semua pihak, dari masyarakat Tangerang sendiri sampai pihak pemerintah yang bisa menggandeng insan insan Pers seperti Perkumpulan Jurnalis Indonesia Demokrasi (PJI-D ) Kota Tangerang,” jelasnya.
Peran Pers sangat lah di perlukan dan mempunyai fungsi yang sangat besar dalam mempersatukan sejarah dan kebudayaan khusus nya di Kota Tangerang, melalui segi pemberitaan di online, cetak, televisi dan lain nya dan sangat perlu bekerjasama dengan pemerintah membuat wadah seperti membuat film dokumenter, film kesenian dan lain lain nya. ujar Hendri
Setelah selesai acara talk show di sesi pertama para panitia mengadakan acara sesi kedua yaitu acara Deklarasi para pengurus PJI-D Kota Tangerang yang di Lantik oleh ketua umum lembaga Komunitas Bersama (LKB) bapak bambang, di saksikan oleh para perwakilan dari ketua MUI Kota Tangerang KH. Ghozali Barmawi , dari Polres Kota Tangerang di wakili Kompol Abdur Rochim, Kodim 0506 Mayor Didik Wahyudi , dan Bapak Agung sebagai Kesbangpol Kota Tangerang serta perwakilan dari Ketua umum Persaudaraan Aceh Serantau (PAS) bapak Akhyar Kamil SH.
Hadir juga dalam acara ini dari forum lurah kecamatan larangan beserta perwakilan dinas se Kota Tangerang, selain itu acara di seling dengan pemberian bantuan santunan dari PJI-D kota Tangerang untuk para anak anak yatim dari warga sekitar, acara ini di adakan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan pemerintah untuk mencegah menyebar nya virus COVID-19. (Jun)