Beranda News

PKS Minta Pemerintah Kebut Target Jargas

PKS Minta Pemerintah Kebut Target Jargas

TANGERANG, Pelita.co – Wakil Ketua Fraksi PKS DPR-RI, Mulyanto minta pemerintah fokus dan sungguh-sungguh merealisasikan target pengembangan jaringan gas (jargas) di berbagai daerah. Hal ini penting dilakukan sebagai upaya pemanfaatan energi alternatif sekaligus mengurangi defisit neraca perdagangan.

“Memang pada awalnya kita membutuhkan anggaran yang lebih untuk pengembangan jaringannya. Tapi untuk jangka panjang, jargas ini bisa menghemat banyak hal.

Bagi pemerintah jargas bisa menghemat devisa karena kita bisa mengurangi impor migas sebagai sumber energi domestik.

Sedangkan bagi masyarakat, biaya menggunakan gas alam jauh lebih murah karena harga gas alam hanya 40% dari harga gas tabung LPG,” ujar Mulyanto saat kunjungan reses ke Kantor Perusahaan Gas Negara (PGN) Area Tangerang, Banten, Senin (30/12).

Mulyanto menyayangkan pengembangan jargas secara nasional, termasuk di daerah pemilihannya, Tangerang raya, masih minim.

Baca juga :  Selama Ramadhan, Satpol PP Kabupaten Tangerang Tingkatkan Pengawasan Peredaran Miras

Saat ini jargas baru tersedia di wilayah Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang. Sedangkan untuk wilayah Kota Tangerang Selatan baru dikembangkan pada tahun 2020.

Harusnya, menurut Mulyanto, Pemerintah dapat mengembangkan jargas ke wilayah Kota Tangerang Selatan. Karena di wilayah ini sudah tersedia pipa penyalur gas.

“Warga di wilayah Tangerang Selatan juga perlu diperhatikan. Penggunaan gas alam ini tentu sangat menguntungkan warga. Selain harganya murah, gas alam ini relatif aman dan tersedia setiap waktu. Jadi warga tidak perlu khawatir ada kelangkaan gas seperti yang terjadi beberapa waktu lalu,” ujar anggota Komisi VII DPR-RI ini.

Berdasarkan data Kantor PGN Area Tangerang diketahui bahwa jumlah pelanggan rumah tangga di wilayah Kota dan Kabupaten Tangerang mencapai 8.705 pelanggan. Sedangkan pelanggan golongan industri komersial 318 pelanggan.

Meskipun jumlah pelanggan hanya 318 tapi golongan industri komersil mengkonsumsi gas sebanyak 90% dari total kebutuhan gas area Tangerang.

Baca juga :  Sebarkan Polusi Abu dan Bau Menyengat, Warga Lebak Wangi Keluhkan Pabrik Penggilingan Plastik

“Data ini menunjukan bahwa penggunaan gas untuk konsumsi rumah tangga masih sangat minim. Ke depan harusnya jumlah pelanggan gas golongan ini dapat ditingkatkan,” tegas Mulyanto.