JAMBI, Pelita.co – Presiden Joko Widodo (Jokowi-red), secara tegas mengingatkan Gubernur Jambi Al-Haris, segera membuat Jalur Khusus Angkutan Batubara, dan tidak hanya itu pembangunan jalur khusus batubara itu juga harus secepat – cepatnya selesai.
Demikian diungkapkan Presiden Jokowi saat melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Provinsi Jambi, dengan fokus melihat jalan rusak di daerah ini, dan selanjutnya agar segera dilakukan perbaikan, termasuk kerusakan parah jalan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) yang merupakan daerah pintu gerbang laut Provinsi Jambi.
“Tadi Pak Gub (Gubernur Jambi) sudah sampaikan sudah akan segera dimulai sehingga nanti antara jalan umum dan jalan batu bara itu sendiri-sendiri,” sebut Jokowi saat berkunjung ke Jambi, Selasa (16/5/2023). “Secepat-cepatnya, tadi saya sudah sampai ke Pak Gub diselesaikan secepat-cepatnya, baik lewat pola investasi maupun pake pola lain,” sambungnya.
Seperti diberitakan Pelita.co sebelumnya, pembangunan Jalur Khusus Angkutan Batubara sepanjang 140 Km yang menghubungkan, Kabupaten Sarolangun – Kabupaten Batanghari dan Pelabuhan Talang Duku, Kabupaten Muaro Jambi, belum menunjukan perkembangan yang berarti dalam pelaksanaan yang dibangun pihak PT Putra Bulian Properti (PBP).
Menyikapi kondisi itu, pemilik tambang batubara di Jambi pesimis pembangunan Jalur Khusus Batubara dapat segera terseselaikan. “Sulit diyakini dalam beberapa tahun ke depan pembangunan jalur khusus angkutan batubara dapat selesai dibangun, karena sampai saat ini belum diketahui sudah jauh mana hasil dari pembangunan jalur khusus batubara itu,” tegas mereka. (sal/can)