Jakarta, Pelita.co – Sebagaimana adat dan tradisi di Nanggroe Aceh Darussalam yang sudah turun-temurun, menjelang bulan suci ramadhan 1444 Hijriah, Ikatan Keluarga Nagan Raya (IKNR) Jakarta menggelar Kenduri Mak Meugang, menyantuni anak yatim sekaligus teot Leumang bersama di Masjid Baiturrahman Nagan Raya, di Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Minggu (19/03/2023).
Ketua IKNR Jakarta, H Muhammad Isa, SM berterima kasih kepada panitia penyelenggara dan para undangan yang telah menyempatkan diri berhadir. H Muhammad Isa, SM juga meminta maaf dihadapan warga serantau atas salah dan khilafnya agar bersih diri, bersih hati menjelang pelaksanaan ibadah puasa pada ramadhan tahun ini
“Saya meminta maaf atas kesalahan dan kekhilafan baik perkataan maupun perbuatan saya selama ini. Sebab, ramadhan kedepan belum tentu kita bisa berkumpul lagi seperti ini. Apakah sudah dimaafkan?,” ucap H Muhammad Isa, SM.
Dalam tradisi Kenduri Mak Meugang ini, H Muhammad Isa SM mengingatkan kepada semua warganya agar membawa keluarga, anak dan cucunya untuk saling mengenal, bertegur sapa antar sesama sebagaimana pepatah, Tameusaho Tanyo Kuat, Tameusapat Tanyoe Teuga.
H Muhammad Isa SM juga mengajak warga Nagan Raya se-Jabodetabek untuk bersatu saling membantu dalam ukhuwah islamiah antar sesama, terutama dalam proses pembangunan masjid tempat digelarnya acara keagamaan ini.
Pada Kenduri Mak Meugang kali ini dirangkai dengan acara Ceramah, Tgk Jamalul Fuadi dari Dayah Mudi Mesra Samalanga Bireun, Aceh.
Tgk Jamalul Fuadi khusus datang ke Jakarta guna menghadiri acara meugang bersama sekaligus memakmurkan masjid sebulan penuh selama bulan ramadhan di Masjid Baiturrahman Nagan Raya di Jakarta Timur.
Sebagai simbul perekat pengajian Tauhid, Tassawuf, Fiqih (TASTAFI), Tgk Jamalul Fuadi juga menyerahkan sebuah cinderamata berupa kopiah putih dari Pesantren Mudi Mesra Samalanga untuk Ketua IKNR Jakarta, H Muhammad Isa, SM.
Kemudian acara berakhir dengan sholat zuhur berjamaah, zikir bersama yang dipimpin Tgk Nurdin Saipul, salam-salaman, maaf-memaafkan serta makan kuah beulangong bersama (Pajòh Bu Sie Mak Meugang ramèè-ramèè).
Sehari sebelumnya, panitia IKNR Jakarta bekerja ekstra melakukan persiapan membakar leumang, membuat kue tape, lupek untuk kenduri ini.
Selain kue leumang paguyuban, para donatur yang mayoritas berprofesi sebagai pengusaha ini juga sukarela mempersembahkan leumang untuk dibagi-bagi.
“Kemarin ada juga kue leumang khusus persembahan Pak Junaidi Blang Panyang untuk dibagi-bagi. Sedangkan yang lain untuk Kenduri Mak Meugang dan makan bersama,” kata Irwan Sahputra asal Parom, seorang juru masak dan kebersihan di Masjid Baiturrahman IKNR Jakarta.
Mengingat atas kehadiranya Tgk Jamalul Fuadi di Masjid Baiturrahman, Sekretaris Umum, IKNR Jakarta, Ery Syah Putra alias Pak Joko mengajak kawula muda, para ibu dan bapak yang berdomisili di seputaran Jabodetabek guna memamfaatkan waktu untuk sama-sama mengikuti pengajian TASTAFI dan tadarus Alquran di masjid yang sedang dipacu pembangunannya ini.
Pak Joko berharap selama bulan suci ramadhan ini, Masjid Baiturrahman Nagan Raya di Jakarta terus dihidupkan dengan agenda rutin, buka puasa bersama tiap sore, shalat magrib, isya dan tarawih, tadarrus Alquran dan ikhwal keagamaan lainnya, terutama ibadah malam sebagai amal ibadah kita kepada Allah SWT.