PURWOREJO, pelita.co, – Paslon Bupati dan Wakil Bupati Purworejo, Jawa Tengah, nomor 2, Yuli-Dion, baru saja menyosialisasikan hasil survei LSI. Hasilnya dalam survei yang dilaksanakan 30 Oktober hingga 5 November 2024 itu, Yuli-Dion diklaim unggul dengan angka 69,6% pemilih saat simulasi menggunakan surat suara.
Sedangkan Paslon Nomor 1, Yophi Prabowo-Lukman Hakim hanya mendapat 22,4% dan 8% menjawab tidak tahu atau merahasiakan pilihannya. Jumlah responden yang disurvei oleh LSI sebanyak 600 orang (0,01% DPT), margin eror +/-4,1%.
Menanggapi hasil survei ini, Direktur Relawan Harapan Indonesia (RHI) Strategi, Ngabdul Muntholib, melalui pesan Whats App mengatakan bahwa, bisa saja hasil tersebut menggambarkan realita, karena setiap surveyor memiliki strategi, integritas, dan loyalitas yang melekat di dalamnya. Meski responden hanya 600 orang (0,01% DPT), setiap akar rumput memiliki basis yang berbeda-beda.
“Berapa pun sampelnya mampu mewakili, sesuai persepsi surveyor. Setiap klaim akan membawa manfaat bagi yang mampu membaca. Berapa pun responden itu merepresentasikan suara. Tetapi ketika jumlah responden lebih besar dari 1% dari DPT (Purworejo 616.780), maka akurasi datanya lebih tinggi. Dan semakin tinggi persentase responden, maka akurasi datanya semakin besar,” jelas Ngabdul, Jumat (15/11/2024).
Ia melanjutkan, RHI Strategi juga mengadakan survei berkala terkait Pilkada Purworejo 2024. Pada survei periode 25 Oktober 2024, Paslon Yuli-Dion unggul dengan 51,86%, Yophi-Lukman 48,14%.
“Pasca debat pertama yang diadakan KPU Purworejo, periode survei 29 Oktober 2024, Paslon Yophi-Lukman melejit dengan perolehan 52,38% dan Yuli Dion turun menjadi 47,62%,” kata Ngabdul.
Pada hasil survei terakhir yang dilaksanakan mulai tanggal 5 – 11 November 2024, dengan sampling 12.250 responden, hasilnya tetap sama, Paslon nomor 1 menang dengan perolehan suara 52,42%, sedangkan Paslon nomor 2 memperoleh 47,58%.
“Kami menggunakan sampling responden 12.250 (2% dari DPT), margin of error 3, 21% dan metodologi wawancara dengan pertanyaan opini publik, menggunakan survey asli berjenis in home poll,” ungkapnya.
Ia menegaskan, survei yang dilakukan lembaganya, bukan permintaan dari Paslon mana pun. Sebelumnya, RHI Strategi juga pernah melakukan survei pada Pileg 2024 di Kabupaten Purworejo.
“RHI melakukan survei karena merasa handarbeni Purworejo, bukan karena adanya kepentingan politik. Karena RHI mempunyai agenda sendiri, yaitu ‘Membangun Kemajuan Bersama Rakyat’. RHI melakukan survei sejak tanggal 11 Juli 2024 secara periodik. Hasil Survei tanggal 11 Nopember 2024 adalah Survei yang ke 18. Semua pembiayaan survei dilakukan RHI secara mandiri,” pungkas Ngabdul.