TANGERANG,Pelita.co – Dinas Pendidikan Provinsi Banten anggarkan biaya APBD tahun 2023 untuk pembangunan ruang kelas baru SMKN 12 di wilayah Kecamatan Legok Kabupaten Tangerang,
Proyek dengan judul Pembangunan penambahan ruang kelas untuk SMKN 12 tersebut menelan anggaran biaya hampir mencapai Rp 4 milyar, Dan selaku pelaksana proyek adalah CV. MULTIPOINT.
Namun kegiatan konstruksi yang di kerjakan oleh CV. MULTIPOINT diduga gunakan listrik PLN tanpa izin, hal tersebut lantaran kabel yang di gunakan untuk kegiatan proyek tersambung langsung ke panel listrik milik sekolah tanpa gunakan Kwh
Terpantau di lokasi, kemudian kabel dari panel yang terkesan tanpa SOP itu di salurkan ke titik titik pekerjaan proyek, jika di lihat dan dihitung selama kegiatan konstruksi sangat jelas kontraktor proyek membutuhkan energi dan daya listrik yang cukup besar,
Mandor Proyek Mister X sebut saja begitu mengatakan saat di tanya terkait kondisi listrik seperti itu dirinya berkilah tidak mengetahui,
” Kalau masalah listrik itu pak saya gak tahu menahu,” Jawab mandor, Jumat (01/12/2023).
Lanjut, Di singgung siapa yang nyantol listrik dan yang masang NCB dalam panel, lagi mister X hanya berkicau terkesan melempar jawaban, ” oh itu mungkin kerjaan mandor lama pak saya kan di sini baru ,kalau mau lebih jelas nanti tanya dengan pelaksana proyek,” ucap mandor,
Hingga berita ini di terbitkan belum ada keterangan dari pihak pelaksana proyek maupun dinas terkait.