JAMBI, Pelita.co – Proyek Swakelola di Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah IV Jambi, muncul beragam dugaan penyimpangan yang terindikasi timbulkan dugaan korupsi.
Seperti diungkapkan sejumlah aktivis anti korupsi di Jambi menyebutkan, sejak tahun anggaran 2022 – 2023 yang diposkan untuk membiayai proyek Swakelola di BPJN IV sudah selayaknya diusut, karena kuat adanya dugaan korupsi dalam pelaksanaannya.
Parlin S, salah satu aktivis anti korupsi di Jambi mengungkapkan kepada Pelita.co, Selasa (16/3-2023), salah satu yang mereka duga negatif, seperti proyek Swakelola tebas bayang di sepanjang ruas Jalan Nasional di Provinsi Jambi.
“Dalam pelaksanaan proyek ini tidak terukur dengan baik, sehingga anggaran yang dialokasikan bisa kita anggap menjadi ajang korupsi,” terangnya.
Selain itu, proyek Swakelola lainnya, yakni penanganan terhadap drainase yang ada juga bernasib sama. “Kita minta sejak tahun 2022 – 2023, harus segera diusut,” tegasnya.
Pihak BPJN Wilayah IV Jambi belum dapat dikonfirmasikan terkait proyek Swakelola itu, termasuk kondisi kerusakan ruas Jalan Nasional Lingkar Jambi. (sal/can)