TANGERANG,Pelita.co – Beredar vidio YouTube perihal adanya pembongkaran sebuah makam dan Isak tangis penuh histeris dari salah satu keluarga yang makamnya di bongkar, pada Jumat (09-08-2024).
Meski tak dijelaskan kapan persisnya kejadian tersebut, Namun konten video YouTube yang berdurasi kurang lebih 3 menit tersebut menyajikan sebuah tayangan yang menampilkan seorang wanita tengah menangis histeris sembari teriak saat melihat pembongkaran makam almarhum orang tuanya,
Keterangan dari kreator YouTube FA.AMPUH yang viral itu mengatakan bahwa jasad yang di mandikan itu merupakan jasad dari almarhum kiyai Haji Mutholib yang makamnya di bongkar dan wanita yang menangis histeris adalah anaknya, ” Seperti yang disampaikan dari sumber yang memberikan informasi kepada saya, itu jasad atau mayat yang tengah di mandikan dalam akun YouTube saya adalah jasad dari almarhum Kiyai Haji Mutholib, lalu seorang wanita yang menangis histeris itu adalah anak almarhum karena tidak terima makam orang tuanya di bongkar,” Ujar Catur saat di konfirmasi Jumat 09-08-2024
Catur menjelaskan informasi yang ia terima dari salah satu keluarga almarhum Kiyai Haji Muthalib, bahwa kronologis pembongkaran makam yang berlokasi di di Desa Kayu Agung Kecamatan Sepatan Kabupaten Tangerang,yang berdiri di lahan sekira 2000 meter itu diduga merupakan lahan hibah (wakaf) yang kembali di gugat oleh ahli waris pemberi hibah kepada penerima hibah,
” Dari Keterangan salah satu keluarga almarhum KH Muthalib kepada saya,Bahwa sebelumnya lahan itu adalah hibah dari almarhum haji Unub yang diwakafkan untuk pembangunan pesantren dan musholla kepada Almarhum Kiyai Haji Muthalib, Lalu karena lahan itu kemudian di duga disengketakan dan kepemilikan haknya kembali di klaim oleh ahli waris almarhum Haji Unub maka dilakukannlah pembongkaran makam almarhum Haji Muthalib yang kemudian jasadnya di pindahkan untuk kembali di makamkan di Kampung Periuk Desa Kayu Agung,” Terangnya.
Lagi catur menambahkan seperti yang dituturkan dan keterangan dari salah satu anak almarhum Kiyai Haji Muthalib selaku anak dari penerima hibah malahan sebelumnya telah membuat AJB sebagai bukti kepemilikan lahan Hibah itu,namun AJB itu katanya tidak diakui dan di batalkan, ” Menurut keterangan dari salah satu anaknya yang di sampaikan kepada saya dan teman teman, bahwa hibah tanah yang awalnya diwakafkan untuk pembangunan pesantren dan musholla itu sebenarnya sudah di buatkan AJB akan tetapi AJB itu katanya tidak diakui dan batalkan,” Jelasnya menambahkan,
Namun sayangnya setelah Catur menayangkan informasi vidio kejadian pembongkaran makam dan tangis histeris seorang wanita dari salah satu keluarga almarhum KH Muthalib yang di unggah melalui akun YouTubenya, ia malah mendapat chatt WhatsApp yang tidak senonoh dari seseorang yang tidak di kenal, Dan diduga itu adalah nomor Kades Kayu Agung, berikut bunyi chatt WhatsApp yang di maksud,
” kapan bang mau aksi,…”
” saya nunggu dari kemaren nih setelah pemberitaan nongol,”
” asal jeplak aja berita”
” Gak punya otak ”
” media/LSM gadungan…!!?”
” Bodrex”.
Untuk mengetahui dan memperjelas adanya informasi tersebut, saat di konfirmasi Kepala Desa Kayu Agung ‘ Basrudin melalui chat WhatsApp tekait perihal dan alasan pembongkaran serta pemindahan makam Kiyai Haji Mutholib dengan nada terkesan ketus ia mengatakan urusannya apa,
“Mohon maaf terkait pemindahan makam…urusan nya sama bapak apa ya
Terus urusan nya bapak nanya alasan nya apa…bapak salah salah sambung, ” Tulisnya dalam balasan Chatt WhatsApp pada Jumat 09-09-2924.
Namun saat kembali disinggung kaitannya tentang konfirmasi bahwa makam yang di bongkar sebelumnya lahannya telah di hibahkan (diwakafkan ) kepada almarhum KH Muthalib, Kades malah menyuruh awak media mengkonfirmasi ke pihak lain,
” Bapak klarifikasi saja Sama yang yang buat berita (YouTube) atau Klarifikasi saja sama pihak terkait,” Tutup Kades dalam balasan chat WhatsApp.