PURWOREJO, Pelita.co,-Menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), biasanya kebutuhan pokok akan mengalami peningkatan, oleh karena itu Wakil Bupati Purworejo Hj. Yuli Hastuti, SH, bersama jajaran Forkopimda serta sejumlah pimpinan OPD terkait melakukan monitoring harga dan stok Barang Kebutuhan Pokok Penting (Bapokting), Jum’at (16/12/2022).
Wabup dan rombongan melihat ketersedian dan harga Bapokting di Distributor Gas Eka Karya, Gudang Wings Food dan Pasar Jenar. Rombongan juga sempat meninjau EWS (Early Warning System) atau sistem peringatan dini tsunami di Desa Nampurejo Kecamatan Purwodadi.
Sekda Purworejo Drs Said Romadhon menegaskan bahwa seluruh kebutuhan Bapokting dalam rangka Nataru masih tercukupi. Namun, dirinya tidak memungkiri adanya kenaikan sejumlah komoditas, hal itu menurutnya masih dalam taraf wajar.
“Ada kenaikan, seperti daging ayam cabai dan bawang putih. Beras sedikit naik tapi yang lain masih stabil dan tadi kita cek dipasar tidak ada kelangkaan komoditas hanya ada kenaikan yang wajar,” terangnya.
Terkait keberadaan EWS Nampurejo, Sekda menjelaskan jika saat ini Purworjeo telah memiliki 19 EWS tersebar disepanjang jajaran pantai. “Tadi kita cek semua, dan bunyi semua. Semoga saja tidak ada masalah di Nataru ini dan seterusnya. Masyarakat juga bisa tetap tenang sebagaimana mestinya, semuanya kondusif dan purworejo tentram,” imbuhnya.
Sales Branch Manager PT Pertamina Gilang menjelaskan jika hingga saat ini stok elpiji 3 kg masih aman. Dikatakan, kebutuhan harian Purworejo sekitar 24-25 ribu tabung. Pihaknya juga akan melakukan penambahan selama satgas Nataru sebesar 57 persen atau sebesar 14 ribu sampai 15 ribu tabung per hari.
“Untuk harga tidak ada peningkat, yaitu sebesar Rp 15.500,-. Harga ini berlaku sampai di pangkalan. Mungkin harga menjadi lebih tinggi diterima masyarakat karena mungkin beberapa ada yang memberikan fasilitas tambahan seperti pengantaran. Itu kita kembalikan ke pasar,” kata Gilang.
Sementara itu, dari hasil pemantaun di Pasar Jenar sejumlah Bapokting memang mengalami kenaikan harga. Cabai rawit sebelumnya Rp 40 ribu naik menjadi Rp 45 ribu/kg. Cabai kriting merah sebelumnya Rp 35 ribu menjadi Rp 40 ribu/kg.
Bawang merah sebelumnya Rp 30 ribu menjadi Rp 35 ribu/kg, sedangkan bawang putih naik dari Rp 18 ribu menjadi Rp 25 ribu/kg. Beras jenis IR 64 dari sebelumnya Rp 9 ribu naik menjadi Rp 11 ribu/kg.
Untuk stok minyak, hasil pantauan di Gudang Wings Food memiliki stok yang cukup bahkan mencukupi hingga tiga minggu kedepan. Harga minyak juga stabil, bahkan dipekirakan bulan Desember ini akan banyak diskon karena banyak perusahan mulai produksi “Minyak Kita”.
