PURWOREJO, pelita.co,-Bersama 16 anggota dari Fraksi Golkar Imam Teguh Purnomo dilantik menjadi anggota dewan di tingkat provinsi. Imam yang telah dua periode ini di lantik kembali menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah hari ini Selasa (03/09/2024). Ia dilantik bersama 120 anggota dewan lainnya di Lantai 4 Gedung Berlian Semarang.
Dimetahui sebelumnya Imam atau biasa dipanggil Iim beberapa bulan terakhir ini sempat meramaikan bursa pencalonan sebagai bakal calon Bupati Purworejo tahun 2024-2029. Bahkan sudah banyak baliho dan spanduk berbagai ukuran terpasang di sudut – sudut kota dan desa.
Setelah ada rekomendasi dari DPP Partai Golkar turun, ternyata Iim tidak terpilih dan jatuh kepada Ketua DPD Yuli Hastuti untuk maju sebagai bakal calon Bupati Purworejo pada pilkada tahun ini.
Saat dikonfirmasi melalui telephone mengenai keputusan tersebut, Iim mengaku menerima dengan legowo. Itu semua sudah keputusan dari partai. “Itu sudah keputusan dari partai untuk memberi rekomendasi ke Yuli. Saya tidak mempersoalkan, namanya juga kader, kan ada dua orang dan yang dipilih hanya satu,” ucap Iim.
Dengan dipilihnya Yuli, menurutnya tidak masalah untuknya. Masih banyak cara untuk membawa aspirasi serta memajukan masyarakat Purworejo. “Masih banyak jalan menuju Roma Salah satunya dengan menjadi anggota legislatif di provinsi,” ucap Iim usai dilantik pada Selasa (03/09/2024).
Sekarang ini menurut Iim dengan menjadi anggota legislatif yang dilakukan salah satunya dengan memajukan masyarakat Purworejo sebagai bagian dari daerah pilihan (dapil)-nya.
“Kan berjuang tidak harus di eksekutif, di legislatif pun juga bisa berjuang, memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi masyarakat di dapil kita,” ucapnya.
Menurut Iim, aspirasi kalau tidak ada yang bawa atau menyampaikan jelas tidak akan sampai ke tujuan dalam waktu yang tepat. Salah satunya dengan mengupayakan aspirasi seperti perbaikan jalan di Perumahan KBN dengan menggunakan dana APBD Pemprov senilai Rp 1,2 miliar melalui Dinas Perkimtan Purworejo.
“Selain itu kita juga memperjuangkan aspirasi dari Dapil 9. Sebagai anggota dewan juga punya fungsi legislasi, budgeting, dan controling. Tugas controlingnya juga harus dijalankan, juga legislasinya karena masih ada beberapa perda yang harus diselesaikan dari periode sebelumnya. Terus budgeting, kita akan segera melakukan perencanaan APBD,” jelasnya.
Sementara terkait pelaksanaan pilkada di Purworejo, harapannya bisa berjalan kondusif meskipun hanya dua pasang calon yang relatif peningkatan konfliknya tinggi.
“Kami berharap dengan mendukung paslonnya masing-masing pilkada di Purworejo tetap adem ayem. Kan dua pasang itu sudah menjadi kesepakatan antar parpol ya didukung aja,” pungkasnya.