Beranda Wisata

Pemukulan Gong Sebagi Tanda Dibukanya Kembali Pasar Menoreh, Sekaligus Peringati Hari UMKM Nasional

PURWOREJO, Pelita.co,-Wakil Purworejo Hj Yuli Hastuti SH hadir dalam acara Hari UMKM Nasional ke 8 dan pembukaan kembali Pasar Menoreh. Pembukaan Pasar Menoreh ditandai penandatanganan prasasti dan pemukulan gong dibarengi dengan merebutkan gunungan hasil bumi oleh warga , di lapangan Desa Sedayu Sabtu (12/08/23).

Hadir dalam acara tersebut, Kabupaten Purworejo komisi III Mustakim, Direktur utama BOB diwakili oleh Direktur keuangan Ramlan Kamarullah, Staf Ahli Bupati bidang kemasyarakatan dan SDM Rita Purnama SSTP , Kepala Dinkukmp Gatot Suprapto SH, Kepala DP3APMD Laksana Sakti AP MSi, Kepala Dinkominfostasandi Yudhie Agung Prihatno SSTP MM, Kepala Dinperintransnaker Ir Hadi Pranoto, Ketua forum UMKM Purworejo Hesti Respatiningsih SE Mpar, camat , segenap tamu undangan dan warga masyarakat.

Dalam sambutannya Wakil Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH mengucapkan selamat hari UMKM nasional ke 8 tahun dan mengapresiasi kerja keras warga masyarakat Desa Sedayu yang telah mengaktifkan Pasar Menoreh kembali, setalah beberapa waktu lalu mati suri.

Baca juga :  Libur Panjang, Warga Sindurjan Memanfaatkan Dengan Rekreasi Bersama

“Atas nama pribadi dan Kabupaten Purworejo, saya mengucapkan selamat Hari UMKM Nasional Ke 8 Tahun 2023. Hari UMKM Nasional yang diwarnai berbagai kegiatan ini, menjadi momentum bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah untuk lebih bersemangat dalam mengembangkan usahanya. Apresiasi untuk warga Sedayu yang bekerja keras mengaktifkan kembali Pasar Menoreh setelah sempat mati suri akibat terdampak pandemi Covid-19,” ucapnya

Dikatakan lebih lanjut oleh Wakil Bupati jumlah UMKM di Kabupaten Purworejo tercatat 54.862 unit usaha, dengan aset Rp 153 milyar dan omzet Rp 1,2 triliun. Potensi ini harus terus dikembangkan melalui berbagai terobosan dan promosi, agar produk-produk unggulan UMKM dapat semakin dikenal.

“UMKM harus terus diberdayakan, karena mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, UMKM terbukti mampu bertahan dari berbagai macam krisis . Untuk itu pelaku UMKM juga mampu menyesuaikan dengan perkembangan zaman, yaitu memanfaatkan teknologi, diantaranya platform digital agar dapat mengakses informasi dan jaringan yang luas,” ujarnya

Baca juga :  Masuk KSPN Borobudur, Masyarakat Lonao dan Bener Diminta Kerjasama Dengan BOB

Sementara itu Camat Loano Andang Nugerahatara Sutrisno SSTP MSi mengatakan Hari UMKM Nasional dan pembukaan kembali Pasar Menoreh yang diselenggarakan bersamaan dapat membawa kenaikan ekonomi warga masyarakat.

“Harapan kami, dengan dibukanya pasar menoreh ini akan memberikan dampak positif untuk warga masyarakat Desa Sedayu, dalam bidang ekonomi,” ucapnya

Untuk diketahui, acara Hari UMKM Nasional ke 8 dimulai pukul 09:27 WIB dengan kirab gunungan yang diarak. Kemudian rombongan kirab gunungan sampai di Pasar Menoreh dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Purworejo dan Mars UMKM. Setelah itu dilaksanakan penyerahan halal dengan jumlah 6 sertifikat. Kemudian dilaksanakan penandatanganan prasasti, dilanjutkan pemotongan tumpeng. Semua penyerahan dilakukan secara langsung oleh Wakil Bupati Purworejo didampingi oleh pejabat terkait.